(pesanan abah untuk kita dan pesanan kita untuk anak2) …….
Di saat abah tua, bukan lagi kuat seperti dahulu, maklumkan pada abah dan bersabarlah dalam menghadapinya…
Di saat abah menumpahkan kuah sayur dibaju, di saat abah tidak lg mengingat cara untuk mengikat tali kasut….jangan dimarahi abah dan ingatlah saat bagaimana abah mengajar dan membimbingmu melakukannya dulu……
Di saat abah bertanya soalan yang sama berulang2 yang membosankanmu,bersabarlah mendengarkannya dan jangan memotong percakapan abah……
Kerana di masa kecilmu,abah tanpa jemu mengulang dan terus mengulang sebuah cerita yang telah abah ceritakan ribuan kali sehingga kamu terbuai dalam mimpi………
Disaat abah memerlukanmu untuk memandikan abah, jangan salahkan abah,..ingatlah dimasa kecilmu bagaimana abah dengan bermacam cara memujukmu untuk memandikanmu?....
Disaat abah kebingungan menghadapi hal2 baru dan teknologi moden..janganlah mentertawakan abah,
Renungkan bagaimana abah dengan sabar menjawab setiap “mengapa” yang kamu ajukan saat itu….
Disaat kedua kaki abah dah terlalu lemah untuk melangkah,hulurkanlah tanganmu yang muda dan kuat untuk memapah abah yang tidak berdaya ini..
Bagaikan di masa kecilmu, abah menuntunmu melangkahkan kaki untuk belajar berjalan…
Disaat abah melupakan hal2 sepanjang kt berbicara
Berilah sedikit waktu pada abah untuk mengingatnya…
Sebenarnya topik perbicaraan bukanlah hal yang penting bagi abah
Asalkan kamu berada di sisi abah untuk mendengarkannya ,…Abah cukup bahagia..
Dulu abah menuntunmu menapaki jalan kehidupan ini,kini terimalah abah hingga akhir jalan hidup abah……….
JANGAN SESEKALI BUANG ABAH SEPERTI SAMPAH YANG TIADA NILAINYA..
berilah abah cinta kasih dan kesabaranmu,abah akan menerima dengan penuh rasa syukur……….
Di dalam senyum ini, tertanam kasih abah yang tak terhingga kepadamu………..
No comments:
Post a Comment